Workshop Optimizing Content & SEO Instagram For Food And Beverages Bersama Luminos

Ngomongin masalah kuliner atau makanan memang tidak akan pernah ada habisnya. Salah satu alasannya adalah karena makanan merupakan kebutuhan pokoknya manusia yang tidak bisa tergantikan. Namun sekarang ini kuliner tidak hanya menjadi sebuah kebutuhan pokok saja,tetapi sudah menjadi salah satu gaya hidup. Tidak mengherankan jika bisnis kuliner merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan dan diminati oleh banyak orang. Bahkan dari tahun ke tahun, bisnis kuliner berkembang semakin pesat.

Bisnis kulliner di era digital seperti sekarang ini tidak hanya sebatas tentang rasa makanan yang dijual saja, tetapi juga tentang food creative media digital atau teknik menyajikan makanan menjadi terlihat menarik dan mengundang selera dalam visual media digital. Hal ini akan sangat berguna ketika kita kan membuat buku menu atau mengiklankan makanan yang kita jual melalui majalah atau media digital lain seperti Instagram.



Saya cukup beruntung karena bisa hadir dalam acara Workshop Optimizing Content & SEO Instagram for F&B bersama Luminos yang diselenggarakan di The Rich Hotel Yogyakarta pada Kamis, 13 September 2018 lalu. Dari acara ini saya bisa mendapat banyak sekali ilmu tentang membuat food photography yang bagus sekaligus online marketing.

Belajar food photography bersama Wimbo Prakoso

Ada yang belum tahu siapa Wimbo Prakoso? Untuk yang hobi kuliner pasti sudah tidak asing dengan nama yang satu ini. Dia merupakan salah satu food photographer yang sudah cukup terkenal dan pernah bekerjasama dengan banyak brand ternama di Indonesia. Pengikutnya di Instagram saat ini sudah mencapai 28 ribu orang lebih. Profesinya saat ini bermula dari hobinya yang suka kulineran.

Menurut Wimbo Prakoso, untuk menghasilkan foto makanan yang menarik tidak selalu harus mengandalkan kamera yang mahal. Karena ponsel jaman sekarang pun banyak yang sudah memiliki kualitas sangat baik, walaupun penggunaannya masih terbatas.



Food photography dibagi menjadi 3 jenis yaitu Foodporn, advertorial,dan lifestyle. Foodporn biasanya digunakan untuk media iklan seperti daftar menu, poster, dan banner. Foodporn hanya menampilkan makanan saja dengan jelas dalam sebuah foto. Sementara itu tipe advertorial biasanya digunakan oleh sang fotografer sebagai portofolio. Bukan cuma makanan saja yang ada dalam foto jenis ini, makanan  ditampilkan dengan berbagai properti lain sesuai dengan tema yang ingin ditampilkan agar foto terlihat lebih bercerita. Yang terakhir adalah jenis food photography lifestyle. Dalam jenis foto ini makanan dipadukan dengan interaksi manusia di dalamnya agar foto bisa terlihat lebih humanis.

Ada 3 jenis angle foto yang bisa digunakan dalam food photography. Yaitu:
  • Flatlay: Teknik pengambilan foto dari atas makanan atau tempat yang lebih tinggi. Dengan teknik ini kita bisa memperlihatkan semua makanan yang ada di atas meja dengan posisi yang sejajar.
  • Eye level: Teknik pengambilan foto makanan dari ketinggian mata. Teknik yang satu ini berguna untuk memperlihatkan properti lain yang ada disekitar makanan.
  • Frog view: Teknik pengambil foto dengan posisi sejajar atau berada sedikit dibawah obyek. Teknik ini berfungsi untuk memperlihatkan bentuk tinggi dari makanan yang akan difoto.

Selain teknik yang benar, penataan makanan menjadi salah satu kunci untuk mendapatkan foto makanan yang lebih menarik.

Instagram Marketing bersama Dosen Jualan

Selain belajar food photography bersama Wimbo Prakoso, dalam workshop ini juga diajarkan Instagram marketing oleh Dosen Jualan. Instagram sampai saat ini masih menjadi salah satu alat pemasaran yang cukup mumpuni dalam dunia digital. Banyak orang di Indonesia yang setiap harinya menghabiskan cukup banyak waktunya hanya untuk membuka Instagram. Walaupun fiturnya cukup terbatas, namun jika dikelola dengan cukup baik Instagram bisa memberikan dampak yang cukup baik untuk bisnis kuliner kita.Instagram mempunyai kemampuan mendeliver tampilan visual foto yang kita hasilkan. 

Salah satu hal yang penting saat akan menggunakan Instagram untuk pemasaran adalah dengan mengisi bio Instagram kita dengan menaruh kata kunci yang berhubungan dengan bisnis kita. Selain bio yang menarik, cara kita untuk mendapatkan lebih banyak follower di Instagram adalah personal branding dan juga penggunaan tagar yang menarik. Setiap postingan yang kita unggah di Instagram setidaknya ada 3 jenis tagar yaitu tagar jualan, tagar yang relevan dengan jualan kita,dan tagar yang sedang trending. Ketiga tagar tersebut dapat membantu kita untuk menambah pengikut Instagram. Untuk memperoleh tagar yang relevan dengan kata kunci yang kita gunakan bisa melihat di http://web.stagram.com.

Sifat manusia sekarang ini adalah selalu ingin yang lebih praktis. Oleh karena itu jangan lupa membuat link chat langsung ke Whatsapp kita. Caranya adalah dengan menulis wa.me/628657XXXXXX (nomer telp kita) pada kolom website di bio Instagram. Dengan cara ini orang tidak perlu lagi repot-repot untuk mencatat nomer telpon kita dan langsung bisa menghubungi kita.


Food Creative Media Digital bersama Luminos

Untuk belajar lebih lanjut  tentang food photography.Saat ini Luminos membuka beberapa kelas dan juga kursus singkat. Kenapa harus Luminos?
  1. Luminos dilengkapi dengan peralatan profesional. Ruang praktik dilengkapi dengan peralatan yang sesuai dengan perkembangan dunia industri creative media creator yang modern. Properti pendukung pembelajaran yang beraneka ragam, modern, dan rapi. Ruangan teori yang nyaman, dilengkapi dengan AC, smartboard, proyektor, dan glassboard.
  2. Kelas terdiri dari 10% teori dan 90% praktik secara langsung. Praktik yang konsisten, konstan, dan berkelanjutan terbukti efektif memudahkan siswa mempelajari materi dan mengembangkan potensi diri. Hal ini yang membuat Luminos menjadi salah satu lembaga pendidikan media creative digital yang berbeda dan tidak akan ditemukan di tempat lain.
  3. Tenagag pengajar profesional terbaik di bidangnya dengan memadukan professional creative creator dan education creative creator. Professional creative creator merupakan praktisi dari lingkup dunia industri food photographer, food stylish, food blogger, dan food creative lainnya. Sedangkan education creative creator adalah pengajar akademik yang berasal dari Kota Yogyakarta ataupun dari dari luar Yogyakarta. Selain itu juga dengan mendatangkan tamu praktisi profesional sebagai pengajar khusus dalam setiap programnnya.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Luminos bisa menghubungi Ahmad Harisatu Zakaria di nomer telpon 081-2592-3292. 




Ion's International Education 




No comments:

Post a Comment